00.45 WIB dan saya masih
terjaga..ahh ngantuk kenapa kau tak datang lebih cepat malam ini seperti
malam-malam biasanya.
Count Down, 15 days more..untuk saya
meninggalkan kota tercinta Sidoarjo dan Surabaya menuju kota bisnis, Jakarta.
Banyak tempat yang akan saya
tinggalkan, itu artinya banyak pula orang-orang yang akan merindukan
saya..hehehe PeDe. Atau mungkin saya yang akan sangat merindukan mereka.
Titian Kreatif Berdikari, Irfan,
mas Rully, mas Eri, Alan, Bapak2,Ibu2, Mas2 dan Mbak2 pelaku UKM, pemuda-pemuda
tuban, warga pulau mandangin, dan semuanya, yang memberikan banyak kesempatan
untuk saya menyalurkan ilmu walau masih seujung kuku, yang memberikan
kesempatan saya untuk menimbah ilmu lebih banyak dari apa yang bisa saya beri.
Edulab Surabaya, sungguh saya
berdosa, meninggalkan kalian saat kalian sudah mulai nyaman dengan saya,
meninggalkan kalian padahal kewajiban saya pada kalian belum benar-benar
selesai.
Adik-adik terbaikku, Benita..yang
paling energik, pinter nari balet, yang paling suka protes, paling bawel, dan
dominan, tapi dibalik itu, aku tahu kamu begitu manis dan baik. Semangat
belajarmu tinggi, walau dulu mendekatimu begitu susah, tapi akhirnya kita
menjadi begitu akrab,begitu dekat, bahkan lebih sering ceritanya dari pada
belajarnya.. kau tidak suka sendirian, aku tahu itu. Selamat atas prestasinya
dibidang ancor berita. Aku doakan, cita-citamu terkabul dek..masuk Manajemen
Unair, akan satu almamater kita.:)
Rizka, MasyaAllah jika nanti aku
sudah punya anak, aku pengen anakku secantik dan selucu kamu..lugu, manis,
berada didekat mu itu menyenangkan. Percayalah, saat nanti kamu bisa
mengerjakan soal, itu nyata..:) doa yang sama untuk mu, komunikasi Unpad, atau
HI Unair..
Regina, yang tak sempat aku
berpamitan padamu, karena pada saat itu kamu masih jalan-jalan keliling Eropa,
gak sempat nikmatin oleh2nya deh..hehehe.semangat belajar ya sayang, turuti
kata hatimu, jadi Regina yang independent, hormat sama mama namun tahu apa yang
kamu mau..mau di UC atau di Unair, tetap buat orangtua mu bangga.
My sweet and extra ordinary social
boys, Barikh..kemarin malam tidak menyangka menelpon, maaf tidak sempat
berpamitan secara langsung, ayo semangat belajarnya..se semangat main basketnya.
Master of Playboy, hehehe. Anggara, ayo semangat belajarnya se semangat
main bilyardnya dan mainin ceweknya..upss..hehe piss.
Reza, sampai sekarang aku gak
tahu kenapa kamu dipanggil ayam..u look wise, clam, dan pintar..ayo ajak dua
temanmu itu semangat belajar.
Three masketers, Zul, Eky, dan
Fafa..kalian bukan bad boy, kalian itu unik, kreatif, penuh telanta
masing-masing, kalian yang membuat edulab tidak sepi dan tidak terlalu serius,
kalian selalu berhasil menghibur kami, yang paling jahil namun sering dicari.
Sudah cukup main dotanya..ayo belajar :)
Chaidar..aku paling rindu sama
kamu,karena memang kamu jarang sekali ke edulab.. teduh, tenang, sweet,
senyummu yang irit, ceritamu yang hemat selalu membuat ku penasaran setiap
mengajar, mengajarmu itu menyenangkan, cepat, dan paham.
Isro, yang paling rajin, paling
lucu, paling bisa diajak cerita apa aja..semangat terus ya..aku yakin untuk
kamu, siapapun gurunya, semangat belajarmu akan tetap sama.
Haaaa berat dada saya menulis
tentang kalian..i miss u all..i love u all, kalian yang membuat saya betah di
edulab. T.T
Teman-teman yang selalu membantu
saya..
Pak Hidayat, walau interaksi kita
cuma sebentar, tapi Bapak cukup menghibur, hanya bapak yang memanggil saya mbak
Nomi..
Kang desun, thanks for everything..saya doakan semoga cepet nikah, cepet punya
bisnis sukses.
Kang Bimo, sudah banyak saya
repotin, sudah banyak saya rempongin, tapi tetep aja stay cool, kadang-kadang nyebelin..saya titip anak-anak IPS.
Kang Yos..saya minta maaf jika
saya ada salah, don’t be so serius..hehehe…
Kang Zhaky…akaaang, yang paling
sering saya curhatin, yang paling ceria,yang paling enak kalau bikin mie.. yang
paling garing namun tetap menyenangkan, yang begitu profesional dan berdedikasi
dalam bekerja, totalitas tanpa batas. Mau seperti apapun, kang Zhaky tetep
keren, makin keren kalau gak sering-sering galau..:)
Pak Tyo..kenapa bapak suka banget
ngebully saya? Hehehe..semoga istri dan anaknya sehat selalu. Terima kasih atas
diskusi-diskusinya selama ini..maaf kalau saya banyak salah.
Pak Riko..yang pintar main musiK,
kenapa gak jadi artis saja? Kadang saya heran dengan potensi yang bapak miliki,
kenapa begitu larut pada kesenangan diri sendiri. Gitar, Dota, seolah-olah
menjadi kekasih yang mampu melipur hati, semoga mereka segera terganti oleh
yang lebih cantik, shaliha, dan lebih menentramkan hati..:)
Teteh2 yang cantik2..teh Tamy dan
Mbak Erin...saya bingung harus bicara apa, saya hanya bisa minta maaf karena
pasti kalian repot dengan keputusan saya ini..saya akan rindu makan bareng dan
ngobrol bareng dengan kalian, pasti.
Teman-teman sesame freelance,
mbak Ika, mas Muhay, mas Dodi, mbak ratna, mbak Rea, mbak Desi, mbak Yuli,
kalian membuat saya nyaman, tetap sabar dengan anak-anak ya..seberat apapun,
balasan kalian tidak hanya dunia, tapi juga akhirat
Dan Allah menjadikan pertemuan
dan perpisahan sebagai sarana kita untuk belajar, memahami, dan lebih
mengenalNya. Value bersama kalian tidak akan ternilai, kalian turut membentuk
seorang Yulia, tidak peduli lama atau singkat, kalian membuat seorang Yulia
lebih berarti..