Rabu, 05 Juni 2013

Kepompong Ramadhan

Count Down, 34 hari menuju Ramadhan ditahun 2013...

Belajar dari daur hidup kupu-kupu..
yang dilahirkan sebagai telur, mengikatkan diri secara kuat pada daun, hingga lahir sebagai larva, makhluk kecil menggelikan yang sangat rakus,..yang mengerogoti setiap daun yang dilihatnya, bahkan menghabiskan daun yang dulu melindunginya dan dijadikannya tempat bersandar saat masih berwujud telur..makhluk kecil yang dianggap menjijikan, memperbesarkan diri dengan memenuhi dirinya dengan hawa nafsu..

Hingga makhluk menyebalkan tersebut berubah... Larva (ulat) lalu akan mengeluarkan hormon-hormon tertentu, yang berarti tiba saatnya untuk ulat melanjutkan hidupnya ke tahapan berikutnya, yaitu berubah menjadi kepompong..

Kepompong sepenuhnya dibuat dari benang sutra. Di dalam pupa atau kepompong ini, ulat akan memulai proses yang menakjubkan untuk berubah menjadi kupu-kupu dewasa. 

Pada tahap ini, ulat mulai melepaskan enzim yang akan mencerna hampir semua bagian tubuhnya sendiri. Sehingga, yang tersisa di dalam kepompong hanya berupa semacam cairan yang sangat kaya akan nutrisi yang berguna untuk perkembangan menjadi kupu-kupu. Pada tahap kehidupan ini, kupu-kupu masih memiliki setidaknya beberapa dari ingatan yang mereka miliki ketika mereka masih berwujud ulat..

Puasa Ramadhan adalah proses menahan semua hawa nafsu yang biasa dilakukan di bulan-bulan sebelumnya selain dibulan Ramadhan. Individu muslim, setelah melalui puasa Ramadhan diharapkan meraih kesempurnaan diri yaitu " takwa" ( Al Baqarah 183)

Ramadhan sebagai momentum seseorang berevolusi menuju diri yang lebih baik, sebab Ramadhan mengandung manfaat secara menyeluruh. Baik manfaat fisik melalui puasa..banyak ahli kesehatan yang menyarankan puasa sebagi bentuk terapi kesehatan. 

Manfaat psikis melalui proses menahan diri. Proses menahan diri membentuk pendidikan mental melalui proses bersabar, menahan amarah, empati, disiplin dan lain sebagainya..

Serta manfaat spiritual. Ramadhan memberikan kesempatan pada pengimannya untuk lebih bertakwa, melalui penghambaan dan ibadah - ibadah yang dijanjikan pahala lebih besar dari bulan-bulan biasanya..

Jika puasa dibulan Ramadhan diibaratkan proses ulat menjadi kepompong dalam metamorfosis kupu-kupu..maka dari sosok manusia penuh dosa serta hawa nafsu kita berusaha untuk berinstropeksi dan memanfaatkan momentum menjadi manusia yang lebih baik melalui Ramadhan..dengan berserah dan berpasrah atas segala hawa nafsu saat kita masih hidup ibarat ulat...hingga, saat waktunya tiba..kita terlahir kembali dengan kondisi lebih baik, penuh dengan keindahan dan kemenangan...



Didalam kamar, dibawah rintik hujan dan kesyahduan..
bahwa bulan penuh rahmat akan segera datang..
sebentar lagi...baunya sudah begitu  terasa, 
waktunya akan tiba...
saat kepompong  Ramadhan
membentuk kita menjadi kupu-kupu dengan coraknya yg  indah..



Tidak ada komentar:

Posting Komentar